Peran Guru Sebagai Inovator Pembelajaran Pada Era Digital

Nama: Dewi Azzahra

Nim: 20325027

Kelas: PGMI A

Tema: Transformasi Digital dalam dunia pendidikan: Peran Guru Sebagai Penggrak Inovasi


I.                    PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi digital dalam beberapa tahun terakhir sangat mengubah bagaimana cara seseorang belajar, bekerja dan berkomunikasi. Bahkan, perkembangan digital ini juga sangat mempengaruhi dunia Pendidikan. Dahulu pembelajaran bergantung pada pertemuan langsung secara tatap muka, namun di era digital ini pembelajaran bisa dilakukan dengan menggunakan media interaktif, platform digital dan berbagai aplikasi pembelajaran. Perubahan inilah yang memaksa para guru untuk dapat menyesuaikan peran mereka, bukan hanya berperan sebagai penyalur ilmu pengetahuan saja, tetapi juga berperan sebagai inovator yang bisa merancang pengalaman belajar yang lebih sesuai dengan kehidupan generasi yang tumbuh di lingkungan digital.

       Pada momentum Hari Guru Nasional 2025 menjadi kesempatan untuk dapat menyoroti bagaimana peran guru sangat penting didalam tengah perubahan ini. Di dalam masa yang terus berubah, guru dihadapkan pada tantangan untuk membuat pembelajaran secara kreatif, fleksibilitas dan bermakna. Tujuannya agar siswa tidak hanya dapat menguasai materi saja, namun juga dapat memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk kita membahas topik “peran guru sebagai inovator pada era digital” sebagai bentuk penghargaan sekaligus pemikiran tentang kontribusi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.

II.                 PEMBAHASAN

Perubahan teknologi dalam beberapa tahun belakang memberi dampak besar bagi peserta didik dalam aspek cara belajar di berbagai jenjang pendidikan. Pembelajaran pada zaman dahulu hanya bergantung pada papan tulis dan buku materi cetak. Namun dengan seiring berkembangnya zaman digital, sekarang pembelajaran bisa dilakukan dengan cara visula, aplikasi belajar dan ruang kelas virtual. Dengan adanya perangkat digital sangat memudahkan siswa dalam mencari materi pembelajaran dengan cepat dan lebih fleksibel, sehingga peserta didik tidak dapat dibatasi waktu dan tempat. Situasi ini mendorong guru untuk memahami karakter generasi yang tumbuh ditengah teknologi yang menyukai informasi singkat, tampilan visual, dan interaksi yang dinamis. Perubahan ini bukan sekedar perubahan teknologi digital saja tetapi juga perubahan kemampuan berpikir dalam mengajar dan belajar.

        Guru berperan penting dalam menentukan arah dan kualitas proses belajar peserta didik. Peran guru tidak hanya sebagai pemapar materi saja, tetapi berguna sebagai pembuat pengalaman belajar yang lebih kreatif dan menyesuaikan kebutuhan siswa dalam pembelajaran. Dengan perkembangan teknologi guru dapat membuat video pembelajaran interaktif, membuat kuis digital dan juga bisa membuat forum diskusi secara online. Inovasi ini tidak perlu menggunakan perangkat yang canggih, bahkan menggunakan alat sederhana seperti ponsel guru tetap bisa memberikan variasi pembelajaran yang lebih membuat siswa tertarik. Dengan cara ini guru dapat menunjukkan bahwa inovasi tidak harus rumit, tetapi juga tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

       Selain mengatur cara belajar, guru juga bertugas sebagai perancang bahan ajar digital yang dapat menyesuaikan perkembangan teknologi digital dan kebutuhan peserta didik. Sebelumnya materi belajar sangat monoton dan dengan teks yang panjang kini materi pembelajaran bisa disajikan dengan lebih menarik seperti menggunakan Power Point, video pendek, ataupun infografis yang lebih mudah untuk diakses. Dengan membuat materi lebih singkat, jelas dan menggunakan visualisasi, guru membantu siswa lebih memahami konsep lebih baik. Dengan menggunakan bahan ajar digital siswa dapat mengulang materi sesuai dengan kebutuhan belajarnya masing-masing. Peran sebagai perancang membutuhkan kreativitas dan tanggung jawab agar kualitas pembelajaran tersampaikan walaupun dengan format yang berbeda.

   Guru yang kreatif dalam mengajar secara digital memberikan banyak manfaat bagi siswa. Materi pembelajaran yang disampaikan lebih beragam, seperti Power Point, Audio visual yang dapat membuat siswa dapat menggambarkan sesuatu yang dipelajari dan memahaminya. Kegiatan forum diskusi online juga membantu siswa belajar bekerja sama, dan saling berbagi pendapat atau idenya, sehingga belajar tidak hanya bergantung kepada gurunya saja. Selain itu pembelajaran digital bisa diakses kapan saja yang memungkinkan siswa belajar mandiri. Namun, terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi seperti, tidak semua guru memiliki kemampuan digital yang cukup dan tidak semua sekolah memiliki fasilitas digital yang memadai. Selain itu, banyak informasi yang beredar membuat guru dan siswa perlu memiliki kemampuan digital yang baik agar dapat menerima informasi dengan tepat dan menggunakannya secara bertanggung jawab.

       Menghadapi tantangan ini, diperlukan adanya upaya yang realistis dan terus menerus. Guru perlu mendapatkan pelatihan dalam etika menggunakan teknologi yang baik, yang bisa didapatkan melalui program sekolah maupun komunitas belajar bersama rekan rekan guru. Sekolah juga dapat memudahkan dengan menyediakan perangkat sederhana agar inovasi tetap bisa dilakukan meskipun terbatasnya sarana teknologi. Selain meningkatkan pengetahuan penggunaan teknologi kepada guru sekolah juga perlu meningkatkan kemampuan digital siswa agar mereka bisa cermat dalam menerima informasi dan mencari sumber belajar yang valid. Dengan adanya keterlibatan antara guru, orang tua, dan pihak sekolah akan menciptakan suasana belajar yang nyaman, sehingga inovasi pembelajaran didunia digital tidak hanya berlangsung sementara, tetapi dapat berkembang menjadi bagian budaya pendidikan yang ramah dan bermakna.

III.              KESIMPULAN

Perkembangan teknologi digital telah mengubah cara berlangsungnya dunia pendidikan saat ini. di tengah perubahan ini, peran seorang guru semakin penting dalam memberikan materi pembelajaran dan juga berperan penting sebagai penggerak inovasi yang mampu menyesuaikan proses belajar akan kebutuhan siswanya di tengah era digital. Dengan adanya kreativitas dan bahan ajar digital, guru berusaha menciptakan suasana belajar yang menarik, interaktif dan bermakna bagi para siswanya.

       Meskipun proses ini masih menghadapi beberapa kesulitan, seperti kurangnya fasilitas dan perbedaan tingkat kemampuan teknologi, upaya terus menerus dari para guru, sekolah dan lingkungan pendidikan bisa meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan adanya dukungan yang memadai dan kerjasama yang baik, inovasi dalam pembelajaran digital bisa berkembang menjadi kebiasaan yang mendorong siswa agar lebih mandiri, kritis dan siap menghadapi tantangan masa depan. Oleh karena itu, peran guru sebagai inovator tidak hanya penting untuk saat ini, tetapi juga menjadi dasar penting untuk kemajuan pendidikan Indonesia dimasa depan.

 


Post a Comment

0 Comments